http://caralangsing.net/harga-paket/smart-detox-synergy-lengkap/
Awas Bahaya Jamu Pelangsing!
Hati-hatilah dalam konsumsi jamu pelangsing. Pasalnya jamu pelangsing yang beredar banyak di market disangka memiliki kandungan bahan kimia obat (BKO) yang terlalu berlebih lantaran melampaui ambang batas. Oleh karenanya, orang-orang customer terlebih kaum hawa atau ibu rumah-tangga supaya waspada dalam konsumsi jamu pelangsing yang beredar banyak di market, kata Kepala Bagian Sertifikasi serta Service Info Customer BPOM Medan, Sacramento Tarigan, Jumat. Data di BPOM mengatakan product obat tradisional semua memiliki kandungan Sibutramin Hidroklorida, Sildenafil Sitrat, Tadalafil, Deksametason, Fenilbutason, Asam Mefenamat, Metampiron, serta Parasetamol. Obat itu dapat beresiko jelek untuk kesehatan, diantaranya tingkatkan desakan darah (hipertensi), denyut jantung bertambah, susah tidur, kejang, pandangan kabur, tidak berhasil ginjal, nyeri dada, tuturnya. Selain itu, menurutnya, dapat juga mengakibatkan sakit kepala, muka merah, nyeri perut, nyeri dada, masalah hormon, masalah perkembangan, tukak lambung, rusaknya hati, syok, sampai berbuntut pada kematian. Ia mengimbau orang-orang supaya siaga serta lebih cerdas dalam pilih jamu ataupun obat-obatan yang bakal dikonsumsi untuk kesehatan. Yang tentu, bila telah tercatat di BPOM, obatnya telah aman untuk dikonsumsi, tuturnya. Sacramento Tarigan juga mengingatkan orang-orang selalu untuk memerhatikan label registrasi pada obat tradisional sebelumnya konsumsi. Janganlah beberapa cobalah konsumsi sebelumnya menyimak label registrasinya, tuturnya. Apabila orang-orang temukan ada obat yang memiliki kandungan BKO yang melebihi ambang batas, diimbau selekasnya melaporkan ke BPOM. Ia menyampaikan sekarang ini product obat atau jamu pelangsing yang memiliki kandungan BKO yang sudah dilarang yaitu Qianjiali kapsul pelangsing, Lasmi kapsul, Sera kapsul, Sulami kapsul, Li Da Dai Dai Hua Jiao kapsul, dan New Pro Slim kapsul.
